Kegiatan Pelatihan Pemadaman Kebakaran Hutan
Kegiatan Pelatihan Pemadaman Kebakaran Hutan – Dalam rencana menambah keahlian serta kemampuan unit Sukarelawan Pemadam Kebakaran yang terdapat di Kota Palangka Raya, dewan pengendalian Musibah serta Pemadam Kebakaran Provinsi Kalimantan Tengah menyelenggarakan Aktivitas training Pemadam Kebakaran Hutan, Lahan serta Perkebunan Tahun 2020, yang berasal dari DPA- SKPD lembaga pengendalian Musibah serta Pemadam Kebakaran Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2020. Tujuan dilaksanakannya Aktivitas training Pemadam Kebakaran Hutan, Lahan serta Perkebunan
Kegiatan Pelatihan Pemadaman Kebakaran Hutan
nationalfiretraining – Adalah untuk meningkatnya peran dan juga penduduk dalam unit pemadam kebakaran hutan, lahan serta perkebunan dan menciptakan kesiapsiagaan serta pemberdayaan warga dalam menghindari serta mengatasi bahaya kebakaran, sebaliknya yang mau diraih yaitu terlatihnya personel Personel Pemadam, terorganisasinya asal usul daya peralatan serta terciptanya koordinasi serta kerja sama antara Penguasa Provinsi dengan personel pemadam kebakaran dalam usaha penyelesaian musibah kebakaran hutan, lahan serta perkebunan.
Dikutip dari kalteng.go, Hasil dari Aktivitas training Pemadam Kebakaran Hutan, Lahan serta Perkebunan merupakan menghasilkan peningkatan keahlian, keterampilan, solidaritas, ketertiban serta kesiapsiagaan dan pemahaman SOP pelaksanaan aktivitas pemadaman di alun- alun, tingkatkan pengetahuan pangkal energi orang badan personel serta tingkatkan reaksi badan personel dalam penindakan musibah dengan memajukan prinsip- prinsip penurunan efek musibah kebakaran hutan, tanah serta perkebunan. Partisipan aktivitas Penataran pembibitan Pemadam Kebakaran Hutan, Tanah serta Perkebunan, berawal dari warga sukarelawan yang beralamat di Palangka Raya yang memiliki perhatian besar dengan lingkungannya, ialah terdiri dari Regu Pusdalops Penyelesaian Musibah Provinsi Kalimantan Tengah sebesar 10 orang, Regu Serang Api Kelurahan( TSAK)
Baca juga : 10 Strategi yang Digunakan Petugas Pemadam Kebakaran untuk Memerangi Kebakaran Hutan
Gunung Tunggal sebesar 10 orang, Regu Warga Hirau Api( MPA) Kelurahan Sabaru sebesar 10 orang, Regu Balakar 620 sebesar 10 orang, serta dari Regu Balakar 654 sebesar 10 orang, dilaksanakan pada bertepatan pada 26- 27 Oktober 2020 bertempat di Pusdalops- PB Provinsi Kalimantan Tengah serta praktek di Alun- alun Brimob Polda Kalteng Jalur Ahli Mahar Km. 10 Kelurahan gunung Tunggal Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya, dengan senantiasa mengutamakan aturan covid- 19.
Kegiatan Pelatihan Pemadam Kebakaran Hutan, Lahan serta Perkebunan Tahun 2020 dibuka dengan cara sah oleh Kepala Eksekutif lembaga Penyelesaian Musibah serta Pemadam Kebakaran Provinsi Kalimantan Tengah H. Darliansjah.
“ Dengan terselenggaranya Aktivitas training Pemadam Kebakaran Hutan, Lahan serta Perkebunan Tahun 2020, diharapkan semua partisipan bisa mendapatkan wawasan, tingkatkan keahlian, ketertiban serta kesiapsiagaan, menguasai SOP penerapan pemadaman di alun- alun dan melindungi kedamaian serta persahabatan sebagai unit personel pemadam kebakaran hutan, lahan serta perkebunan,” ucapnya pada Tim Informasi serta Publikasi, Selasa( 27/ 10/ 2020).
“ Dengan melihat cukup tingginya minat berbagai pihak buat bisa mengikuti aktivitas ini,
impian kita buat ke depannya nanti aktivitas Penataran pembibitan Pemadam Kebakaran Hutan, Tanah serta Perkebunan bisa lebih bertambah bagus dari modul, referensi, ruang lingkup aktivitas dan jumlah partisipan yang bisa mengikutinya,” tuturnya.
Asisten I aspek Pemerintahan serta Kesra Setda OKU Drs. Slamet Riyadi, M. Si. melalui Rakor ini kita bisa tahu sepanjang mana tahap prediksi akibat asap yang ditimbulkan oleh Karhutla di Kabupaten OKU, penguatan hukum, serta penangkalan Karhutla. Kita pula wajib memaksimalkan kedudukan penguasa wilayah serta industri dalam usaha tingkatkan pengaturan Karhutla.
Kepala lembaga pengendalian Musibah Wilayah( BPBD) OKU Amzar Kristofa usaha yang dicoba merupakan penentuan satgas siap sedia darurat ialah pembuatan pos komando satgas Karhutla, pembuatan pos komando tingkatan kecamatan, pembuatan pos komando tingkatan lingkungan( pemadaman kebakaran hutan serta lahan), serta pembuatan pos komando pemadaman di tiap- tiap industri. BPBP OKU sudah mempersiapkan perlengkapan pemadam kebakaran antara lain mesin chainsaw besar 1 bagian, mesin hirup apung 3 bagian serta kamp posko 1unit dan sedang banyak lagi perlengkapan yang disiapkan. Sedangkan itu jumlah personil sebesar Tentara Nasional Indonesia(TNI) 95 orang, Polri 65 orang, BPBD 90 orang, serta warga 50 orang.
Senada dengan Kabag Ops Polres OKU Meter. Ginting, Pasi Ops Kodim 0403 OKU Liswandi berkata penindakan Karhutla dengan penangkalan dengan aktivitas sosialisasi lewat slogan, banner, radio, konseling ataupun training pemadaman. Kesiapsiagaan serta kedaruratan aktivitas adalah patroli terstruktur, posko pemadaman darat, serta mobilisasi personil serta peralatan dan penegakan hukum.
Kasus kerutinan bagi Pasi Ops Kodim yang terjadi disaat ini yaitu penduduk tiap membakar hutan dalam membuka ladang, terbatasnya alat transportasi operasional buat pengangkutan personil serta perlengkapan dan belum ada bayaran operasional penindakan Karhutla.
Ikut muncul pada kegiatan ini Polres OKU, Kodim 0403 OKU, Asisten II, OPD, Camat, Industri Perkebunan, serta partisipan rapat yang lain.